Dampak Positif dan Negatif Makanan Pedas

Dampak Positif dan Negatif Makanan Pedas




Masakan atau makanan yang bercita rasa pedas bisa dikatakan sebagai makanan terfavorit diseluruh dunia, bahkan tak lengkap rasanya kalau makan tanpa disertai rasa pedas dari cabai atau sambal. Pada umumnya masyarakat indonesia sangat menyukai makanan pedas, rasa pedas yang menggoda dianggap mampu meningkatkan selera makan.  Didalam cabai terkandung zat-zat yang bermanfaat bagi tubuh, diantaranya cabai mengandung kadar vitamin A,  vitamin C yang cukup tinggi dibandingkan jeruk dan juga cabai mengandung zat  capcaisin yang berfungsi sebagai anti bakteri dan antioksidan.  Zat capcaisin ini lah sebagai sumber ras pedas pada cabai. Tapi perlu diketahui dibalik nikmatnya rasa pedas, ada dampak positif dan negatifnya bagi tubuh kita.

Dampak positif makanan pedas 

1.  Rasa pedas padai cabai dapat membantu membunuh sel-sel penyebab kanker tanpa membunuh sel-sel sehat.
2.   Masakan pedas dapat meningkatkan nafsu makan yang menurun.
3.  Cabai  mengandung antioksidan tinggi yang berfungsi untuk  menangkal radikal bebas, sehingga dapat menjaga kulit untuk senantiasa selalu bersih dan sehat.
4.  Cabai membantu dalam proses pencernaan makanan (mengatasi sembelit), sehingga mampu membersihkan limbah dari dalam tubuh kita.
5.  Membantu melancarkan pernafasan, karena makanan pedas dapat berfungsi sebagai espektoran ( mengencerkan dahak ) dan membantu penderita asma, bronkitis kronis, sinusitis, flu dan penyakit pernapasan lainnya.
6.  Cabai membantu mencegah stroke dan dapat memperkecil risiko terserang penyakit jantung. Karena, dengan mengkonsumsi cabai ( makanan pedas ) darah akan tetap encer dan pembekuan lemak pada pembuluh darah tidak akan terbentuk. Sehingga, darah akan mengalir dengan lancar.
7.  Sebuah studi menetapkan makanan pedas bisa mempercepat metabolisme dan membantu tubuh membakar kalori lebih cepat.
8.  Cabai dipercaya mampu menurunkan kadar kolesterol dan sebagai antibiotik serta antibakteri alami.


Dampak negatif makanan pedas

1. Mengkonsumsi makanan pedas secara berlebihan dapat mengikis lapisan yang melindungi   lambung. Sehingga dapat  membuat lambung rentan luka dan infeksi.
2.  Makanan pedas membuat perut menjadi terasa sakit dan tidak nyaman, karena produksi asam lambung menjadi terganggu. Namun tidak semua orang mengalami hal ini.
3.  Terlalu banyak makan makanan pedas dapat menyebabkan perut mulas dan diare.
4.  Makan makanan pedas terlalu banyak pada malam hari dapat mengakibatkan insomnia atau susah tidur sehingga kualitas tidur menjadi terganggu.
5.  Terus menerus mengkonsumsi makanan pedas bisa mengurangi kepekaan pada lidah sehingga indera pengecap pada seseorang terganggu ketika ingin mengenali rasa dari makanan atau minuman yang dikonsumsinya.
6.  Terlalu banyak makan makanan pedas dapat menyebabkan panas dalam dan sariawan.


Share : facebook Twitter

Tidak ada komentar:

Posting Komentar